Hono tidak kaya tapi hidup bahagia bersama suaminya yang rajin, seorang kuli bangunan. Laki-laki pemilik rumah selalu menyapa pasangan yang masih hidup dengan senyuman cabul. Suatu hari, suami saya mengalami kecelakaan saat bekerja dan terluka. Situasi keuangan pasangan ini langsung terjerumus ke dalam dilema ketika mereka harus mengambil cuti kerja karena diagnosis bahwa mereka perlu pergi ke rumah sakit dan memulihkan diri untuk sementara waktu. Hono menemui pemiliknya untuk meminta nasihat, berpikir dia bisa mendapatkan masa tenggang meskipun dia hanya perlu membayar sewa di akhir bulan.
